Bagaimana mungkin kau menutup senja, tuan? Sedang ia terpajang luas, telukis di lembar langit. Bagaimana mungkin kau menutup senja, tuan? sedang ia bergerak dengan sendirinya Bagaimana kau menutup senja, tuan? Sedang ia hanya sekejap saja dalam penglihatanmu Bagaimana mungkin kau menutup senja, tuan? Sedang ia sedang berdiskusi. Antara siang dan malam Bagaimana mungkin kau menutupnya, tuan? Sedang ia sudah ditakdirkan Bagaimana, tuan?
Hidup adalah perjalanan, akan terus bergulir seperti air yang mengalir. Ada makna disetiap celah, semoga tertuang didalam pena. In shaa Allah tulisan ini tidak hanya sebuah cerita namun bisa menjadi kebaikan bersama (AM)