Posts

Showing posts from December, 2017

Pengen ke Pesantren

Image
Jika beberapa orang memiliki keinginan masuk pesantren, dan setelah tamat sekolah mewujudkannya. Itu bukan aku. Jika ada beberapa orang yang tidak menginginkan masuk pesantren namun tetap masuk, itu juga bukan aku. Tetapi, jika ada beberapa orang yang menginginkan masuk pesantren, namun belum terwujud, aku adalah bagiannya. Yah, keinginanku masuk pesantren dimulai sejak tamat kuliah. Sedari kecil aku hanya sekolah di sekolah negeri yang berbaur dengan orang-orang non islam, yaitu nasrani. Kecuali TK, hanya di TK-lah satu-satunya sekolah ku yang bernuansa islami, yaitu TK Iqro' Al Hidayah. Sejak masuk kuliah, aku memang masih awam soal agama. Tapi aku sudah berhijab. Aku hanya melaksanakan perintah-Nya seperti sholat, mengaji, dan kadang-kadang puasa. Tanpa mengetahui makna yang sebenarnya dan terasa lengket didiri ini. Bahkan, aku tidak memilih-miih dalam berteman. Teman dekatku semasa kuliah adalah dua orang nasrani. Kita makan bareng, pergi kuliah bareng, mengerjakan tuga

Seminggu, Aku Sakit

Seminggu yang lalu, aku sakit. Padahal aku baru saja sampai di Medan setelah Sabtu  kemarin pulang kampung. Badanku meminggil terasa kedinginan. Walau cuaca diuar memang sedang dingin. Namun kali ini seperti tanpa celah, rasa dingin menusuk badanku. Tadinya aku ingin melanjutkan laporan untuk mengurangi jadwal laporan yang padat esok hari. Namun apa daya, badanku lemah. Aku tak kuasa menangungnya, akhirnya pasrah. Ya Allah. Aku benar-benar sakit. Hari Senin pagi kepalaku sangat pusing. Aku demam. Mama datang ke Medan menjenguk ku. Hari Senin malam, aku ke RS Siloam. Disana disuruh rawat inap dan diinfus. Namun aku tak mau, aku lebih memilih disuntik dan dokter (Aldora) memberiku obat2an. Badanku lemas sekali, sementara proses administrasi sangat lama karena menunggu antrian. Disini aku menggunakan asuransi Intrahelath dari perusahaan. Akhirnya Aku dan Mama pulang jam 10 malam. Namun, setelah dua hari tepatnya hari Rabu, aku masih demam dan diare melulu. Akhirnya aku kontro